Rabu, 05 Februari 2014

Selain saluran tuba kemandulan disebabkan oleh faktor lain



Dalam beberapa kasus, penyebabinfertilitas tidak hanya ditemukan pada kemandulan saluran tuba saja, Kemungkinan adanya kombinasi dari beberapa faktor kecil yang dialami oleh kedua pasangan juga bisa mendasari masalah kesuburan. Mencari penyebab kemandulan memang bisa bikin  frustasi, jika tidak mendapatkan jawaban yang spesifik. Namun masalah ini bisa saja pulih dengan sendirinya seiring dengan waktu, dan segera bisa mendapat momongan. Tetap berdoa dan berusaha untuk mendapatkan cara terbaik dalam mengatasi masalah infertilitas.

Kondisi pada Uterine atau leher rahim
Beberapa kondisi pada rahim atau serviks dapat berdampak pada kesuburan, karena bisa terganggunya implantasi atau meningkatkan kemungkinan keguguran .
1.     Polip jinak atau tumor ( fibroid atau mioma ) yang umum terjadi di dalam rahim, dan beberapa jenis gangguan lain dapat mengganggu kesuburan wanita dengan menghalangi tuba falopi, atau dengan mengganggu implantasi. Namun, banyak wanita yang kenyataannya memiliki fibroid atau polip tapi masih bisa hamil .
2.    Jaringan parut Endometriosis atau peradangan di dalam rahim juga dapat mengganggu implantasi.
3.    Kelainan rahim sejak lahir, seperti rahim berbentuk tidak normal, dapat menyebabkan masalah kehamilan.
4.    Stenosis serviks , penyempitan serviks , dapat disebabkan oleh kelainan bawaan atau kerusakan pada leher rahim.
5.    Terkadang serviks tidak bisa menghasilkan jenis lendir terbaik yang bisa memungkinkan sperma untuk melakukan perjalanannya melalui leher rahim ke dalam rahim .

Sekian informasi mengenai penyakit Ginekologi, untuk lebih jelas dan apabila ada pertanyaan yang ingin disampaikan silahkan klik kolom “konsultasi Dokter Online” di bawah ini. Terima kasih.

article from: ginekologihospital



 Peringatan : jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik Konsultasi online , dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911921/2. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar